Ditanya kenapa, sebenarnya juga ga tau kenapa. mungkin karena kemampuan saya berbahasa Inggris sudah sangat berkurang

Jadi, akhir-akhir ini, saya sering dihadapkan dengan pertanyaan "cita-cita" dan "mimpi"

dan satu pertanyaan paling ngena : "kalo udah lulus mau ngapain?"

Sebenarnya udah punya beberapa rencana yang mau dilakukan nantinya kalo udah lulus, tapi belum ada rencana yang betul-betul dijadikan target utama yang harus dicapai kedepannya.

dan, akhir-akhir ini selalu teringat mimpi atau bisa dibilang cita-cita yang sudah lama dilupakan, karena saya thu betul kalau saya tidak ada bakat dibidang ini
apa itu?
menjadi penulis.
ya, impian paling dalam dari hati saya. menjadi seorang penulis fiksi terkenal
mungkin karena waktu kecil kebanyakan baca buku fiksi, cita-cita ini timbul seiring waktu. Dari SD udah sering nulis ga jelas. tapi, tulisan tersebut sudah menjadi sebuah cerita pendek, saya pasti akan langsung memusnahkan cerita tersebut.
ah, jaman Sekolah Dasar adalah jaman dimana tingkat kepercayaan diri saya 0%. yah, masa kelam dalam hidup saya sepertinya tidak perlu dibahas. intinya, saya merasa semua karya yang saya buat memalukan dan saya sangat takut kalau karya saya ada yang membaca. mungkin di lain waktu akan saya bahas, masa-masa suram ini, jika saya ingin.
sampai sekarang, saya masih sering membuat storyboard ataupun hanya satu halaman cerita-cerita yang random, dan tentu saja fiksi. apapun yang ada di pikiran saya saat itu.
tapi, impian hanya sekedar impian. begitu ingin mengembangkan ide cerita yang saya sudah rancang sampai endingnya, tetap saja saya masih merasa kesulitan terutama dalam hal pemilihan kata. mungkin ini gara-gara guru bahasa indonesia semasa sekolah gaada yang waras ya, jadinya saya buta akan sastra.
yah, mungkin itu saja curhatan random saya kali ini. dan kenapa tiba-tiba kesannya jadi formal gini ya, yah gataulah. mungkin sedang lelah menghadapi uts yang tinggal seminggu lagi...